5 hormon pada tumbuhan dan fungsinya

Nama Hormon	Fungsi	Tempat dihasilkan
1.Auksin	Mempengaruhi pertambahan panjang batang, pertumbuhan, diferensiasi dan percabangan akar; perkembangan buah; dominansi apikal; fototropisme dan geotropisme.	Meristem apikal tu-nas ujung, daun muda, embrio dalam biji.
2.Sitokinin	Mempengaruhi pertumbuhan dan diferensiasi akar; mendorong pembelahan sel dan pertumbuhan secara umum, mendorong perkecambahan; dan menunda penuaan.	Pada akar, embrio dan buah, berpindah dari akar ke organ lain
3.Giberelin atau Asam Giberelat (GA)	Mendorong perkembangan biji, perkembangan kuncup, pemanjangan batang dan pertumbuhan daun; mendorong pembungaan dan perkembangan buah; mempengaruhi pertumbuhan dan diferensiasi akar.	Meristem apikal tu-nas ujung dan akar; daun muda; embrio.
4.Asam Absisat (ABA)	Menghambat pertumbuhan; merangsang penutupan stomata pada waktu kekurangan air, memper-tahankan dormansi.	Daun; batang, akar, buah berwarna hijau.
5.Etilen	Mendorong pematangan; memberikan pengaruh yang berlawanan dengan beberapa pengaruh auksin; mendorong atau menghambat pertumbuhan dan perkembangan akar, daun, batang dan bunga.	Buah yang matang, buku pada batang, daun yang sudah menua.

Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan

Berdasarkan	Pertumbuhan	Perkembangan
-          Pengertian	Suatu proses bertambahnya jumlah sel tubuh suatu organism yang disertai dengan pertambahan ukuran, berat, serta tinggi.	Suatu proses differensiasi, organiogenesis dan diakhiri dengan terbentuknya individu baru yang lebih lengkap dan dewasa.
-          Sifat	Kuantitatif Dimana suatu organism yang dulunya kecil menjadi lebih besar seiring dengan pertambahan waktu.	Kualitatif Dimana suatu organism yang sebelumnya belum matang dalam system reproduksinya (dewasa) menjadi lebig dewasa dan matang sehingga dapat melakukan perkembangbiakan.
-          Contoh	1.       Batang tumbuhan yang tadinya 2 cm menjadi 5 cm 2.       Bayi yang beratnya 5 kg berubah menjadi 6,5 kg 3.       Berat tubuh kucing yang tadinya 4 kg menjadi 6 kg 4.       Ketika kita akan mengukur pertumbuhan tumbuhan ada sebuah alat ukur khusus yang dinamakan auksanometer.	1.       Pematangan sel ovum dan sperma 2.       Pematangan hormon-hormon dalam tubuh

Perbedaan DNA dan RNA

Berdasarkan	DNA	RNA
-          Letak	Dalam inti sel, mitokondria, kloroplas, senriol	Dalam inti sel, Sitoplasma, Ribosom
-          Bentuk	Polinukleotida ganda yang terpilin panjang	Polinukleotida tunggal dan pendek
-          Gula	Deoxyribosa	Ribosa
-          Basa	Golongan Purin : Adenin dan  Guanin Golongan Pirimidin: Cytosine dan Timin	Golongan Purin: Adenin dan Guanin Golongan Pirimidin: Cytosine dan Urasil
-          Fungsi	1.       Mengontrol sifat yang menurun 2.       Sintesis protein 3.       Sintesis RNA	1.       Sintesis protein
-          Kadar	Tidak dipengaruhi sistesis protein Letak basa nitrogen dari kedua pita AND saling berhadapan dengan pasangan yang tetap yaitu Adenin selalu berpasangan dengan Timin, Cyitosine dengan Guanin. Kedua pita itu diikatkan oleh ikatan hydrogen.	Dipengaruhi sintesis protein Macam ARN: ARN Duta ARN Riobsom ARN Transfer